Sabtu, 21 Juni 2025 — Dalam semesta kecil bernama PAUD Pandan Wangi, pagi itu menjelma menjadi panggung cahaya dan cinta. Pentas Seni Tahunan bertajuk "Colour in Harmony" kembali digelar dengan megah dan penuh makna, mengusung tema mendalam: Meluruhkan Diri, Menemukan Ikhlas.
Dari kelas Pelangi hingga kelas Matahari, anak-anak usia 2–6 tahun tampil dengan percaya diri, menebar senyum dan kebahagiaan. Mereka tak sekadar berdiri di atas panggung, tapi hadir dengan seluruh jiwa—mewarnai hari dengan tawa, gerak, dan pesan tentang ketulusan yang murni.
Tari, Puisi, Drumband: Irama Anak-anak dalam Keikhlasan
Rangkaian acara dibuka dengan semarak drumband mini dari anak-anak kelas B yang menggugah semangat pagi. Denting drum dan derap langkah kecil mereka disambut tepuk tangan hangat dari para tamu undangan.
Tak lama, panggung disulap menjadi panggung budaya. Tari tradisional dari berbagai daerah tampil memikat, dibawakan oleh anak-anak dengan busana penuh warna. Kemudian dilanjutkan dengan lantunan puisi anak bertema kasih, ketulusan, dan syukur. Setiap gerakan dan kata mereka adalah bahasa cinta yang polos, namun dalam maknanya.
Penghargaan Karakter: Mencari Bintang, Menemukan Cahaya
Yang istimewa dalam pentas kali ini adalah penghargaan karakter anak, hasil penilaian selama satu tahun pembelajaran. Tak hanya menilai kecerdasan, tapi juga kejujuran, kepedulian, kemandirian, serta kerja sama. Anak-anak dengan karakter terbaik diumumkan dan diberi penghargaan, sebagai bentuk apresiasi atas pertumbuhan sikap dan nilai dalam diri mereka.
Di sinilah tema “Meluruhkan Diri, Menemukan Ikhlas” menjelma nyata—bahwa mendidik anak bukan soal cepat bisa membaca, tapi tentang menanamkan nilai untuk menjadi manusia yang utuh.
Kehadiran yang Menguatkan, Kebersamaan yang Menghangatkan
Pentas seni ini juga menjadi ajang silaturahmi keluarga besar PAUD Pandan Wangi. Turut hadir dalam kemeriahan ini:
-
Orang tua murid, yang hadir dengan bangga dan haru
-
Ketua Yayasan, yang menyampaikan sambutan inspiratif
-
Kyai setempat, yang memberi doa dan restu
-
Kepala Desa, yang menyampaikan dukungan penuh
-
Penasihat Komite dan seluruh Komite PAUD, yang menjadi tulang punggung terselenggaranya acara
-
Para guru dan pendidik, yang membimbing anak-anak dengan cinta tanpa henti
Semuanya bersatu dalam suasana penuh kehangatan. Bukan sekadar menyaksikan pentas, tapi merayakan tumbuhnya anak-anak yang kelak akan menjadi cahaya bagi lingkungan dan bangsa.
Tertawa Bersama, Tumbuh Bersama
Sebagai penutup, badut ceria tampil memeriahkan suasana dengan balon, sulap kecil, dan tawa lepas. Anak-anak tertawa riang, berlari-lari bersama teman-teman mereka, membawa pulang bukan hanya hadiah atau kenangan—tapi juga semangat baru untuk terus belajar dan tumbuh.
Terima kasih atas cinta, kerja sama, dan keikhlasan semua pihak.
Anak-anak kita telah menari di panggung kecil,
Namun harapan dan makna yang mereka bawa, tak pernah kecil.
Karena dari mereka, kita belajar:
Bahwa dalam warna, gerak, dan tawa—tersimpan pelajaran tentang ikhlas